Jagung (zea mays) - Taksonomi, kandungan nutrisi, morfologi dan jenis-jenis jagung

Sumber foto: unsplash.com

            Jakarta - Jagung  adalah  tanaman  serealia  yang  tergolong  tanaman  biji-bijian  dari keluarga rumput-rumputan. Tanaman ini banyak mengandung karbohidrat sehingga termasuk salah satu sumber makanan pokok di Indonesia, yaitu setelah padi (Iriany dan Erawati 2014).

Taksonomi

Dalam sistematika tanaman, jagung termasuk: 
Kingdom: Plantae
Divisio: Spermatophyta
Kelas: Angiospermae
Sub Divisio: Monocotyledoneace
Genus: Zea
Species: Zea mays L.

Kandungan

Jagung memiliki kandungan gizi per 100 gram bahan sebagai berikut: 
Kalori                 : 355 kalori
Protein                : 9,2 gr
Lemak                 : 3,9 gr
Karbohidrat         : 73,7 gr 
Kalsium               : 10 mg
Fosfor                  : 256 mg 
Besi                     : 2,4 mg
Vitamin A            : 510 SI 
Vitamin B1          : 0,38 mg 
Air                       : 12 gr, dan bagian yang dapat dicerna 90%


Morfologi

a Akar

Sistem perakaran jagung terdiri dari akar-akar seminal yang tumbuh ke bawah pada saat biji berkecambah; akar koronal yang tumbuh ke atas dari jaringan batang setelah plumula muncul; dan akar udara (brace) yang tumbuh dari buku-buku diatas permukaan tanah. Akar koronal adalah akar yang tumbuh dari bagian dasar pangkal batang.

b.   Batang

Batang jagung beruas-ruas yang jumlahnya bervariasi antara 10-40 ruas, umunya tidak bercabang kecuali ada beberapa yang bercabang, beranak yang muncul dari pangkal batang, mislanya pada jagung manis. Panjang batang berkisar antara 60-300 cm, tergantung dari tipe jagung. Ruas-ruas bagian atas berbentuk silindris, sedangkan bagian bawah bentuknya agak bulat dan pipih (Fathan Muhadjir).

 

c Daun

Tanaman jagung memiliki daun yang panjang dan lebarnya agak seragam. Lembar daun berselang-seling dan berbentuk seperti rumput. Tulang daun terlihat jelas dengan bentuk termasuk tulang daun sejajar.  Tanaman jagung memiliki jumlah daun 8-48 helai. Daun tanaman jagung terdiri atas 3 bagian, yaitu bagina kelopak daun, lidah daun, serta helai daun (Pearu dan Dewi, 2017).

d.   Bunga

Jagung merupakan tanaman berumah satu (monoecious) dimana bunga jantan (staminate) terbentuk pada ujung batang. Sedangkan bunga betina (pistilate) terletak pada pertengahan batang. Tanaman jagung bersifat protrandy dimana bunga jantan umunya tumbuh 1-2 hari sebelum munculmya rambut (style) pada bungan betina. Oleh karena bunga jantan dan bunga betina terpisah ditambah dengan sifatnya yang protrandy, maka jagung mempunyai sifat penyerbukan silang (Fathan Muhadjir).

e Biji

Biji jagung terdiri atas empat bagian utama, yaitu: kulit luar (perikarp) (5%), lembaga (12%), endosperma (82 %), dan tudung biji (tin cap) (1%). Kulit luar merupakan bagian yang banyak mengandung serat kasar atau karbohidrat  yang  tidak  larut  (non-pati),  lilin  dan  beberapa  mineral.


Lembaga banyak mengandung minyak. Sedangkan tudung biji dan endosperm banyak mengandung pati ( Budiman, 2013).



Jenis-jenis

a.   Jagung Mutiara (flint corn), Zea mays indurata

Biji jagung mutiara berbentuk bulat, licin, mengkilap dan keras karena bagian pati yang keras terdapat dibagian atas dari biji. Pada waktu masak, bagian atas dari biji mengkerut bersama-sama, sehingga menyebabkan permukaan biji bagian atas licin dan bulat.


Gambar 1. Jagung Mutiara
(Sumber: sayurbox. 2019)



b.   Jagung Gigi Kuda (dent corn), Zea mays identata

Tipe biji dent ini bentuknya besar, pipih dan berlekuk. Jagung hibrid tipe adalah tipe jagung yang populer di Amerika dan Eropa.


Gambar 2. Jagung gigi kuda
(Sumber: distan.jabarprov.go.id)




c Jagung Manis

Bentuk biji jagung manis pada waktu masak keriput dan transparan. Biji jagung manis yang belum masak mengandung kadar gula lebih tinggi dari pada pati. Sifat ini di tentukan oleh satu gen sugary (su) yang resesif.


Gambar 3. Jagung manis
(sumber: keluyuran.net)



d.   Jagung Berondong


Pada tipe jagung pop, proporsi pati lunak dibandingkan dengan pati keras jauh lebih kecil dari pada jagung tipe flint. Biji jagung akan meletus kalau dipanaskan karena mengembangnya uap air dalam biji.


Gambar 4. Jagung berondong
(Sumber: keluyuran.net)


e Jagung Tepung

Jagung tepung adalah jenis jagung lainnya yang dimanfaatkan untuk membuat tepung jagung atau tepung maizena. Endosperma jagung tepung terbuat  dari  pati  yanlembut dan  pericarp  yang  tipis.  Sebagian  besar jagung tepung terdiri dari pati yang lembut, memiliki kernel yang lunak, bertepung, dan mudah ditumbuk.


Gambar 5. Jagung tepung
(Sumber: health.grid.id, 2020) 






Penulis:

Raihan Maulana




Sumber:

https://pertanian.pontianakkota.go.id/artikel/47-mengenal-jagung-di-indonesia.html.

http://eprints.mercubuana-yogya.ac.id/5265/3/BAB%20II.pdf

http://balitsereal.litbang.pertanian.go.id/wp-content/uploads/2018/08/3karakter.pdf

https://keluyuran.net/jenis-jenis-jagung/

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak